Medan(Media Polmas Poldasu)
Moderasi adalah istilah kekinian yang sebenarnya sudah ada mulai adanya UUD 45 dan Pancasila sebagai palsafah bangsa indonesia yang menganut bhinneka tunggal ika.hal itu disampaikan oleh Mayor TNI Masri Banurea dihadapan ratusan mahasiswa UINSU saat sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama Selasa (15/11) dihotel Royal Medan
Masri Banurea ,memaparkan tentang moderasi beragama dilakukan pada masyarakat berkat sejumlah pengalaman saat bertugas diluar negeri dalam menciptakan perdamaian dan juga perdamaian dalam negeri .
Mayor M Banurea,mencontohkan dalam peristiwa tanjung balai belum lama ini,dimana saat itu sangat kental perbedaan dan pada saat itu juga sempat terjadi gesekan sesama warga.
"Bahwa pada saat itu kami dari Kodam BB memberikan sosialisasi moderasi agama ke berbagai instansi Pendidikan , Pemuda dan tokoh masyarakat baik di masjid,gereja maupun vihara yang erat hubungannya dengan cinta tanah air.
Moderasi adalah satu istilah kekinian yg sebenarnya udah ada dalam UUD 1945 Pancasila bhinneka tunggal ika sebagai dasar dan palsafah negara kita."moderasi adalah terbuka nerima perbedaan,"ungkap Banurea.
Penduduk indonesia yang berbeda beda agama,kelamin ,etnis suku budaya, bahasa juga pulau, harus bisa kita jadikan rahmat oleh karena perbedaan itu kita jadi saling membutuhkan dengan satu sama lain dalam bingkai kesatuan NKRI,"jelas Mayor Masri Banurea Sag dihadapan ratusan auden mahasiswa UINSU.
"Kalau Perbedaan itu tidak kita rawat dengan baik maka akan rentan terjadi perpecahan diantara kita anak bangsa Indonesia"sebaliknya jika perbedaan itu kita rawat maka hidup kita akan damai dan tenteram ."tambah Banurea yang sehari hari bertugas di Bintal KODAM I BB ini.
Intinya adanya gesekan atau perpecahan antar agama & ras dan ini dominan disebabkan karena kita kurang memahami,menghayati butir butir PANCASILA dalam kehidupan berbangsa bernegara.
Dan ini salah satu penyebannya karna pengamalan dan penghayatan Pancasila sebagai sumber etika berbangsa dan bernegara kurang di berikan kepada generasi muda sekarang ini."tegas H Masri
Maka sebagai warga Indonesia kita harus bangga jadi bangsa Indonesia tanahnya subur dan luas,dan kalau bisa kita lahir di Indonesia matipun di indonesia ini,maka mari kita cintai negara kita dengan cara mematuhi aturan yang ada di NKRI kita."ajak Masri Banurea.
"Dan kita jadikan semuan perbedaan yang ada sama kita indoneaia adalah merupakan kekayaan yang harus kita jaga dan banggakan."tutup Banurea. (KP)