Medan (Media Polmas Poldasu)
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin berharap perayaan Natal tahun ini bisa meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan masyarakat. Sehingga membentuk rasa cinta kasih, mau berkorban dan peduli kepada yang lemah.
Hal ini disampaikan Hassanudin saat menghadiri perayaan Natal Oikumene Sumut di GPDI Maranatha di Jalan S. Parman, dan Perayaan Natal RSUP Adam Malik, Jumat (15/12). Rasa kemanusiaan, menurutnya, akan mendorong seseorang untuk mau membantu saudara-saudaranya yang sedang kesulitan.
“Mari kita rayakan Natal ini bukan hanya sebatas seremonial, tetapi membawa kita membentuk nilai-nilai dasar kemanusiaan, penuh cinta kasih, mau berkorban dan peduli kepada yang lemah, itulah inti dari pesan Natal ini,” kata Hassanudin, yang datang bersama Pj Ketua TP PKK Sumut Dessy Hassanudin.
Pj Gubsu juga ingin lembaga-lembaga keagamaan seperti PGI, PGPI, PGLII, gereja untuk terus meningkatkan peran dalam mewujudkan keadilan. Selain itu, bersama-sama memperjuangkan kesetaraan, menghadirkan kesejahteraan terutama masyarakat yang termarjinalkan.
“Ini yang menjadi esensi dari perayaan Natal, kita memiliki tanggung jawab penting memperjuangkan kepentingan masyarakat, merespon kebutuhan yang ada, bukan hanya sisi kerohanian semata, tetapi juga dari sosial dan ekonomi,” kata Hassanudin.
Sementara itu, Ketua Umum Panitia Natal Oikumene Sumut Pdt Berkat Laoli mengatakan hal ini sesuai dengan teman Natal yang diangkat tahun ini yaitu ‘Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi’. “Ini sesuai dengan tema kita, ‘Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi’ (Lukas 2:14), kita harap bersama-sama kita bisa mewujudkan itu,” kata Pdt Berkat Laoli.
Dia juga mengatakan Natal kali ini sangat istimewa karena dilandaskan semangat Oikumene, prinsip yang sejalan dengan kebhinekaan. Dia berharap perayaan Natal ini bisa mengeratkan rasa persaudaraan sesama umat manusia.(infosufb/kp)
